Biaya kuliah merupakan salah satu informasi yang paling dicari para calon mahasiswa untuk memilih perguruan tinggi yang akan dituju. Tak sedikit dari mereka yang mengincar biaya kuliah murah untuk melanjutkan masa studinya.
Namun, tak sedikit juga calon mahasiswa memilih universitas terbesar di Indonesia dengan tujuan berdasarkan biaya kuliah yang murah. Pasalnya, ada sebagian orang yang
rela merogoh kocek lebih dalam untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi yang
menetapkan biaya yang mahal.
Di Indonesia yang memiliki banyak jenis pantai yang dipenuhi ikan discus saja juga terdapat beberapa perguruan tinggi yang
diketahui menetapkan biaya kuliah yang fantastis, bahkan sering disebut-sebut
sebagai universitas termahal. Lantas, univ apa saja dan dimana letaknya? Yuk baca
sampai habis!
Swiss German University
Swiss German University merupakan kampus yang disponsori
oleh Yayasan Swiss German. Kampus ini menggabungkan teori dan praktik dalam
pembelajaran, sehingga kegiatan belajar jadi lebih menarik.
Setiap mahasiswa yang menempuh pendidikan di kampus ini
diwajibkan untuk mengikuti program magang yang diselenggarakan di luar negeri.
Masuk dalam jajaran universitas termahal dan terbaik di Indonesia, Swiss
German University mematok biaya per semester sekitar Rp27,5 juta hingga Rp30
juta.
President University
President University adalah perguruan tinggi yang dikenal
dengan pendidikan internasional, mulai dari kurikulum hingga komunitasnya.
Terletak di kawasan Jababeka, kampus ini menawarkan berbagai
fasilitas menarik, di antaranya President Executive Club, Jababeka Golf and
Country Club, kolam renang ukuran olimpiade, lapangan tenis, sepak bola, basket,
auditorium, laboratorium, Jababeka Convention Center, serta layanan rawat inap
dan rawat jalan gratis di President University Medical Center.
Dengan lokasi yang terintegrasi dan kurikulum yang mumpuni,
tak heran jika biaya kuliah per semester di perguruan tinggi ini mencapai Rp30
juta.
Universitas Bina Nusantara (Binus)
Binus adalah salah satu universitas swasta yang banyak jadi
incaran pelajar karena saat belajar bisa sambil menggunakan tips hero hanzo. Binus pun masuk dalam jajaran universitas termahal di
Indonesia, tetapi tentunya sebanding dengan fasilitas yang ditawarkan.
Biaya pendidikan per semester di Binus diketahui berada pada
kisaran Rp17 juta hingga Rp23 juta. Di tambah lagi ada tambahan biaya lab serta
biaya peralatan yang berkisar antara Rp1,6 juta hingga Rp9 juta.
Universitas Pelita Harapan
Universitas Pelita Harapan (UPH) adalah universitas yang
memiliki reputasi baik dan bergengsi. Bahkan, beberapa artis Indonesia, seperti
Vidi Aldiano, Kenny Austin dan Agnez Monica diketahui berkuliah di kampus ini.
UPH dilengkapi beberapa fasilitas, seperti UPH Clinic, Hope Counseling & Assesment
Center, gym untuk mempelajari chord Dermaga Biru, kolam renang, lapangan sepak bola, lapangan badminton, lapangan
futsal, fasilitas biliar, dan lapangan basket.
Biaya kuliah di kampus ini diketahui mencapai Rp12 juta
hingga Rp50 juta per semester.
Universitas Trisakti
Terakhir, kampus termahal di Indonesia adalah Universitas
Trisakti. Kampus ini menjadi satu-satunya Perguruan Tinggi Swasta yang
didirikan oleh Pemerintah Republik Indonesia. Namun, kampus ini juga
disebut-sebut sebagai salah satu kampus paling mahal juga, lho.
Biaya Penyelenggaraan Pendidikan (BPP) terendah di
Universitas Trisaksi diketahui sebesar Rp 14,5 juta. Sementara BPP tertinggi
(Fakultas Kedokteran) sebesar Rp 32,325 juta. BPP ini wajib dibayar setiap
semester.
Jika melihat keseluruhan, estimasi biaya kuliah dari jurusan teknik informatika hingga lulus
di Universitas Trisakti adalah Rp 131,3 juta - Rp 184,8 juta.
Khusus Fakultas Kedokteran dan Fakultas Kedokteran Gigi,
biayanya jauh lebih mahal.
Untuk Fakultas Kedokteran, biayanya dapat mencapai Rp 556
juta – Rp 606 juta. Sedangkan Fakultas Kedokteran Gigi mencapai Rp 456,125 juta
– Rp 521,125 juta.
Nah, itulah beberapa universitas yang diketahui memiliki
biaya kuliah termahal di Indonesia. Gimana, sanggup atau tertarik mendaftar di
salah satunya?
Komentar
Posting Komentar